Dalam kunjungan ini Cossitt menanyakan tentang Blitar sebagai tempat bersemayam Soekarno dan tentang Gunung Kelud. Pertanyaan itu dijawab Denny Saputra (Staf The Post Institute) dengan sangat meyakinkan. Saputra menjelaskan bahwa Blitar mempunyai sebutan "BUMI LAYA IKA TANTRA ADI RAJA" (bumi tempat bersemayam para raja), mulai Ken Arok (pendiri kerajaan Singosari) yang lahir di Jiwut, Blitar, Raden Wijaya (pendiri kerajaan Majapahit) yang disemayamkan di Candi Simping, Blitar, hingga Soekarno (Sang Proklamator RI) yang disemayamkan di Blitar pula.
Mengenai
gunung Kelud, Saputra menjelaskan pada Cossitt bahwa gunung Kelud
mempunyai legenda yang unik antara Lembu Suro dan Putri Kediri. Gunung
Kelud merupakan gunung yang sangat unik dalam sejarah dunia. Mendengar
penjelasan Saputra tersebut, Cossitt sangat terkagum-kagum dengan Blitar
yang menurutnya sangat hebat dengan suasana yang sejuk dan damai. Dari
kanan ke kiri, Nyonya Joannei I Cossitt, Mawan Mahyuddin, Bunda Auril
Adil dan Denny Saputra.
(Arif Muzayin Shofwan)
(Arif Muzayin Shofwan)