Oleh:
Arif Muzayin Shofwan
“Tulislah
apapun yang bisa Anda tulis, siapa tahu bermanfaat.”
(Anonim)
Hari
ini saya ingin menulis sebuah silsilah nasab Nyai Muhammad yang berada di
Malang, yang mana silsilah tersebut saya dapatkan dari Yayasan Kyai Raden
Muhammad Kasiman yang berada di Utara Masjid Agung Kota Blitar, Jawa Timur.
Berikut silsilah Nyai Mohammad Malang, Jawa Timur yang sebagian nasab ke
atasnya sudah dikoreksi Nyai Raden Ayu Linawati Djojodiningrat dalam buku yang
berjudul “Ranji Walisongo Jilid IV, Mengungkap Fakta dan Meluruskan Sejarah”
dan disusun bersama Gus Angin:
1. Sunan
Tembayat, berputra:
2. Raden
Ishaq Panembahan Jiwo, berputra:
3. Panembahan
Minang Kabul, berputra;
4. Pangeran
Ragil Kuning, Wonokerto, Ponorogo, berputra:
5. Pangeran
Wongsodriyo, berputra: (1) Kyai Raden Buyut; (2) Kyai Raden Surang; (4) Kyai
Raden Nojo Semanding; dan (4) Kyai Raden Moeridi.
6. Kyai
Raden Moeridi berputra: (1) Kyai Raden Mursidin; (2) Nyai Sahid; (3)
Kyai Mofid; (4) Kyai Raden Palimoddin; dan (5) Kyai Maslum.
7. Nyai
Sahid, berputra: (1) Nyai Wonosari; (2) Nyai Nur Rokhim; (3) Nyai
Kalangbret; dan (4) Kyai Raden Jamal.
8. Nyai
Wonosari, berputra: (1) Kyai Jakfar Siddik; (2) Kyai Ngusman; (3) Kyai
Nur Ngali; (4) Kyai Ahmad Kasan; dan (5) Nyai Ismail.
9. Kyai
Ngusman, berputra: (1) Nyai Sopawiro; (2) Nyai Cholifah; dan (4) Nyai Mohammad
Malang.
10. Nyai
Mohammad Malang (terusnya dalam silsilah sudah tidak ada).
Demikian
sekilas silsilah nasab Nyai Mohammad Malang, Jawa Timur, yang saya dapatkan
dari catatn silsilah di Yayasan Kyai Raden Muhammad Kasiman sebelah Utara
Masjid Agung Kota Blitar. Saya tak bisa bercerita banyak siapa Nyai Mohammad
Malang tersebut. Mudah-mudahan silsilah ini berguna bagi siapapun yang
membutuhkan. Dan masih banyak lagi sebenarnya silsilah yang harus saya tulis.
Namun mungkin ini dulu yang dapat saya lakukan.
“If
you can dream it you can do it”
(Jika
kamu dapat bermimpi, kamu dapat melakukannya)
“Sluman,
slumun, slamet. Selameto lek ngemongi jiwo rogo”
(Semoga
dalam situasi dan kondisi apapun mendapatkan keselamatan dan kesejahteraan.
Yakni, selamat dalam mengasuh jiwa dan raga masing-masing)
Arif Muzayin Shofwan (berbaju merah), Kyai dr. Tranggono (berbaju putih) dan Mas Hariyanto (berbaju biru) saat bincang-bincang di Yayasan Kyai Raden Muhammad Kasiman Blitar |
Numpang nyimpan foto, gambar saya berkaos lurik-lurik hitam putih tersebut pada saat Kongres The Post Institute |
Numpang nyimpan foto, gambar saya yang berkaos lurik-lurik hitam putih |
Numpang nyimpan foto, foto saya berkaos merah pada saat diskusi di The Post Institute Kota Blitar bersama Mas Farhan (Sitas Desa) |
Tentang
Penulis
Arif
Muzayin Shofwan, seorang pria yang berbau kuburan, kijing,
maesan, kembang boreh, kembang kanthil, kembang kenongo dan segala macam
bau-bauan ini beralamatkan di Jl. Masjid Baitul Makmur Sekardangan RT. 03 RW.
09 Papungan, Kanigoro, Blitar, Jawa Timur. Pria yang yang sering dipanggil oleh
Kyai Muhammad AP dengan sebutan “Ki Gadhung
Melathi” atau “Mbah Pasarean”
(karena seringnya berkunjung ke pesarean-pesarean untuk mengkaji sejarah tokoh
yang dimakamkan) tersebut dapat dihubungi di nomor HP. 085649706399.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar